F2000
Rabu, 03 Maret 2010
Pada akhir 1980-an dan awal 1990-an perusahaan Belgia terkenal FN Herstal mulai mencari berikutnya memasuki dunia senapan serbu. Tujuannya kali ini adalah untuk menghasilkan modern modular senjata, dan pada akhirnya ini mengakibatkan senapan FN F2000, yang pertama kali ditampilkan di depan umum pada tahun 2001. The F2000 menawarkan semua fitur yang paling populer dari senapan serbu modern
Di sisi lain, F2000 dilengkapi dengan berbagai EGLM FN 40 mm dan peluncur granat berpemilik komputerisasi sistem pengendalian kebakaran, bukannya standar perbesaran optik rendah pemandangan. Sejauh senapan FN F2000 hanya menemukan beberapa pembeli, termasuk Angkatan bersenjata Belgia Slovenia dan pasukan operasi khusus. Namun demikian, ini merupakan salah satu senapan serbu yang paling menjanjikan di pasar.
FN baru-baru ini juga memperkenalkan versi sipil F2000, yang dikenal sebagai FS2000. Memiliki agak lama barel dan terbatas pada api semi-otomatis. Kalau tidak, itu adalah senjata yang sangat baik yang sama, dengan sangat ergonomi.
Senapan F2000 ini juga dilengkapi dengan front ejection system. dimana selongsong panas dari peluru dikeluarkan dari ujung senapan sehingga tidak berbahaya bagi pengguna. dan bisa digunakan oleh penembak kidal.
Spec
Caliber: 5.56x45 mm NATO
Action: Gas operated, rotating bolt
Overall length: 694 mm
Barrel length: 400 mm
Weight: 3.6 kg empty, in standart configuration; 4.6 kg with 40mm grenade launcher
Magazine capacity: 30 rounds (any NATO / STANAG type magazines)
MP7
Selasa, 02 Maret 2010
MP7 adalah senapan submesin Jerman diproduksi oleh Heckler & Koch (H & K) dan bilik untuk 4.6x30mm cartridge. Ini dirancang dalam kaitannya dengan cartridge baru untuk memenuhi persyaratan NATO diterbitkan pada tahun 1989 yang menyerukan senjata pertahanan pribadi (PDW) kelas senjata api dengan kemampuan yang lebih baik untuk tubuh kekalahan perisai dari senjata saat ini, yang terbatas karena penggunaan peluru pistol konvensional . Yang MP7 mulai diproduksi tahun 2001. Ini adalah pesaing langsung dari FN P90, juga dikembangkan untuk menanggapi kebutuhan NATO
DETAIL DESAIN
MP7 dasarnya beroperasi seperti skala-down senapan serbu, dengan tindakan yang sama seperti HK's G36. Tembakan yang dirancang khusus, baju zirah-bulat menusuk dengan kecepatan moncong setinggi bahwa dari NATO 5.56x45mm kartrid digunakan oleh banyak senapan modern. Amunisi ini adalah unik di antara senapan mesin ringan di bahwa peluru hampir seluruhnya terbuat dari baja yang dikeraskan bukannya lebih lembut penetrator kuningan atau timah. Amunisi hampir eksklusif untuk pistol (kecuali H & K UCP dan direncanakan varian dari Brugger & Thomet MP-9) dan juga menawarkan rekoil rendah. Bundar juga memiliki diameter kecil (hampir dapat digambarkan sebagai diperkecil ,223 Remington), memungkinkan untuk kapasitas yang tinggi dalam majalah yang sangat kecil
Memungkinkan senjata konvensional 20-bulat, 30-bulat, atau kotak bulat 40-majalah untuk menjadi bugar dalam pistol grip (bekas yang sebanding dalam ukuran 15-bulat 9 mm majalah, sedangkan yang terakhir dibandingkan dengan yang 30 -- bulat 9 mm majalah. Fitur senjata api yang ambidextrous-pilih tuas dan belakang cocking pegangan. Ini memiliki saham dan dapat diperpanjang lipat pegangan depan; itu bisa dipecat salah satu tangan atau dua tangan. Hal ini kompak dan ringan dengan menggunakan polimer dalam konstruksi.
Yang MP7 dipasarkan sebagai pesaing langsung ke FN P90. Beberapa pengamat membuat pembedaan bahwa MP7 lebih dekat dengan mesin sejati pistol dari senapan mesin. P90 fitur yang lebih sederhana desain yang lurus blowback kebakaran dengan pelanggaran tertutup, sehingga tidak ada bolt berputar atau sistem gas, tetapi bulkier dan lebih berat daripada MP7
Fitur senjata lengkap panjang, top-mount Picatinny rel yang datang standar dengan lipat besi depan dan belakang pemandangan terpasang. Ketika pemandangan dilipat datar, mereka menyerupai pemandangan terbuka sederhana. Melipat, mereka apertur fitur pemandangan. Pemandangan dapat dengan mudah dihilangkan dengan melonggarkan sekrup tunggal dan mengangkat mereka. Hal ini dapat sesuai rel tambahan di sisi laras, yang memungkinkan untuk me-mount pemandangan optik komersial (teleskopik dan pemandangan titik merah), laser bertujuan modul (LAM), dan senter taktis. Yang MP7 juga dapat menerima penekan.
AK-47
Senin, 01 Maret 2010
AK-47 (Avtomat Kalashnikova 1947) dalah senapan serbu yang dirancang oleh Mikhail Kalashnikov dan digunakan oleh banyak negara Blok Timur semasa Perang Dingin. Senapan ini diadopsi dan dijadikan senapan standar Uni Soviet pada tahun 1947. Jika dibandingkan dengan senapan yang digunakan semasa Perang Dunia II, AK-47 mempunyai ukuran lebih kecil, dengan jangkauan yang lebih pendek, memakai peluru dengan kaliber 7,62 x 39 mm yang lebih kecil, dan memiliki pilihan tembakan (selective-fire). AK-47 termasuk salah satu senapan serbu pertama dan hingga kini merupakan senapan serbu yang paling banyak diproduksi.
Spesifikasi | |
---|---|
Berat | 4,3 kg |
Panjang | 870 mm (34¼ inci) |
Panjang laras | 415 mm (16,3 inci) |
| |
Peluru | 7,62 x 39 mm |
Mekanisme | Operasi gas, bolt berputar |
Kec. tembak | 600 butir/menit |
Kec. peluru | 710 m/s |
Jarak efektif | 300 m |
Pengisian | Magazen box 30 butir, Magazen box RPK 40 butir, Magazen drum RPK 75 butir |
Alat bidik | Bidikan besi |
AK-47 adalah senapan yang sederhana, tidak mahal untuk diproduksi, dan mudah dibersihkan dan dirawat. Ketahanan dan kehandalannya terkenal legendaris. Piston gasnya yang besar, keleluasaan jarak pada bagian-bagian mekaniknya, dan desain pelurunya, membuat AK-47 bisa tetap menembak dengan lancar walaupun komponen dalamnya terisi kotoran atau benda asing. Tapi kehandalan ini sedikit mengorbankan akurasi, karena toleransi yang besar pada bagian mekaniknya tidak menjamin ketepatan dan kekonsistenan yang terdapat pada senapan-senapan yang lebih akurat.
Bidikan belakang AK-47 bisa diatur, dengan setingan jarak yang selisihnya masing-masing 100 meter. Bidikan depan juga bisa diatur setingan elevasinya di lapangan. Dan setingan horizontal diatur di gudang senjata sebelum diberikan ke pemakai. Setingan bidikan standar diatur untuk menempatkan peluru beberapa sentimeter di atas atau di bawah titik yang dibidik, pada jarak 250 meter. Setingan "point-blank" seperti ini dipakai agar penembak tidak perlu merubah setingan alat bidik pada jarak dekat. Setingan seperti ini sama dengan yang digunakan untuk Mosin-Nagant dan SKS, agar memudahkan masa peralihan dan pelatihan.
Lorong laras dan kamar peluru, serta piston gas dan interior silinder gas AK-47 biasa dilapisi dengan krom. Ini sangat membantu memperpanjang umur alat-alat tersebut, karena mencegah korosi dan karat. Dan ini sangat penting, mengingat amunisi pada abad ke-20 sering berisi unsur merkuri yang korosif, yang mengharuskan pembersihan secara rutin untuk mencegah kerusakan. Pelapisan krom pada bagian-bagian penting senapan sekarang sudah lazim pada senjata-senjata modern.
Dragunov
Dragunov adalah senapan semi-otomatis yang dirancang oleh Evgeniy Fedorovich Dragunov di Uni Soviet pada tahun 1958 sampai 1963. Senapan ini adalah senapan pertama yang dibuat khusus untuk penembak jitu.
Spesifikasi | |
---|---|
Berat | 4,31 kg (kosong) |
Panjang | 1.225 mm |
Panjang laras | 610 mm |
| |
Peluru | 7.62 x 54 mm R |
Mekanisme | Operasi gas |
Kec. peluru | 830 m/s |
Jarak efektif | 800 m |
Jarak maksimum | 1.300 m |
Pengisian | Magazen box 10-butir |
Alat bidik | Teleskop dan bidikan besi |
Pada masa Uni Soviet, setiap regu diberikan satu SVD. Prajurit yang dipersenjatai SVD biasanya sudah mendapatkan pelatihan khusus untuk memakai senapan ini. Prajurit ini bergerak bersama-sama dengan regunya dan dimaksudkan untuk menambahkan jarak jangkauan mereka sampai 600 meter. Tanpa SVD, jarak efektif regu infanteri ini hanya sampai 300 meter, karena kecilnya jangkauan AK-47. Jadi dilihat dari perannya, secara teknis SVD bukan senapan penembak runduk, tetapi senapan penembak jitu.
Dirancang untuk memperjauh jarak jangkauan regu, senapan ini tetap kuat dan tahan banting. Ini terlihat dari adanya tempat untuk pemasangan bayonet, serta bidikan besi cadangan apabila alat bidik teleskopnya rusak. Kehandalan senapan ini masih diakui, dan senapan ini masih dipakai di Angkatan Bersenjata Rusia dan satuan penegak hukum Rusia.
Senjata ringan buatan Soviet secara umum terkenal sangat tahan lama, ini dibuktikan dengan banyaknya SVD yang secara luas dipakai dan memiliki "karir" yang panjang. Senapan ini dipakai pada banyak konflik diseluruh dunia, antara lain Perang Vietnam, Chechnya, Perang Teluk, sampai Perang Irak.
Mengintip Pabrik Senjata M16
Minggu, 28 Februari 2010
Koleksi Sniper Pasukan RI
Inilah salah satu senapan sniper terbaik di dunia. Dikembangkan dari keberhasilan Winchester 70, Remington 700 belakangan di pilih lagi saat AS butuh sniper baru, M24 Remington mengembangkan model 700 sejak 1962, ketika Winchester menolak permintaan Marinir AS untuk penggantian Laras. Charlos Hatchock termasuk pengguna model 700.
Kaliber :7,62 x 51 mm
Sistem : Bolt Action
Berat : 4,08 kg kosong tanpa telescope
Panjang : 1,662 mm
Laras : 660 mm
Pengguna : Marinir
Ide dasarnya tak lain senapan serbu AB Israel Galil AR. Lewat proses publikasi lahirlah Galil Galatz. Tak sukses pendahulunya galatz konon punya akurasi rada payah. Selain itu, ongkos produksinya juga mahal. Meski sempat di produksi banyak, IMI terpaksa merilis versi lanjutnya Galil 99r sistem otomatis.
Kaliber : 7,62 mm
Panjang : 111,5 cm
Laras : -
Berat : 6,4 kg
Sistem : Semi outo
Magasen : 20
Pengguna : Kostrad
SPR-1
SPR alias Senjata Penembak Runduk buatan PT. Pindad Indonesia ini sudah menjadi standar TNI. Secara keseluruhan, semua persyaratan sudah dimiliki. Mulai dari laras yang panjang, teleskop dan bipod yang ampuh membidik target dengan jaminan akurasi dan stabilitas tinggi. Hanya sayang, body masih menggunakan kayu.
Baik varian STR maupun SHR 970, sama-sama dikembangkan dari SHR (Swiss Hunting Rifle) oleh pabrik SIGarms, Swiss. SHR merupakan lightweight Tacicla Rifle, sementara STR Long Range Rifle. Kelebihan SIG 970 adalah kemudahan mengganti laras dan Kaliber. SIG SHR 970 Tactical Rifle Kaliber 7,62mm x 51 mm
Sistem : Bolt Action, rotating bolt
Laras : 690 mm
Berat : 4,43 kg kosong tanpa scope
Panjang : 1.143 mm
Pengguna : Den Bravo 90
Tak Banyak satuan TNI memiliki sniper berat sekelas FNH/PGM Ultima Ratio Hacate II. Mengusung kaliber 12,7 mm dan bobot yang berat, pastilah akurasinya bagus. Mungkin karena spesialisasi teror pesawat terbang, bravo 90 memilih Hacate II yang pelurunya anti material.
Sistem : Bolt Action
Laras : 700 mm
Berat : 13,8 Kg
Panjang : 1.380 mm
Magasen : 7 Peluru
Pengguna : Den Bravo 90
SIG SAUER SSG 3000
SSG 300 dibuat oleh SIG Arms, Swiss dan J.P Sauer Jerman. SSG 3000 dikembangkan dari senapan target sauer200STR. Masih menganut sistem Bolt Action, hanya saja anak pelurunya sudah pake rumah alias magasin.
Panjang : 1.180 mm
Laras : 610 mm
Weight : 6,2 kg
Magasin : 5
Pengguna : Den Bravo 90, marinir
BRNO CZ550
Jujur saja, sniper satu ini masih berteknologi lawas. Senjata ini berasal dari Republik Chechnya dan pernah terihat di Markas Kepala Negara , Paspamres. Cz550 merupakan versi modern dari modal 70 dan mauser 98
Kaliber : 7,62 mm
Sistem : bolt Action
Pengguna : Paspamres
ARMALITE AR-10
Detasmen 88 Antiteror Polda Metro Jaya di dapati menggunakan AR-10 bukannya M-24 seperti yang disebut-sebut selama ini. Belum ada prestasi yang bisa disebut. Berhubung masih baru. Tim memasangkan dengan tropong bushnell.
Kaliber : .308 / 7,62 mm (.243 win)
Laras : 610 mm
Berat : 4,72 kg
Sistem : Gas operated, Rotating bolt, semi-auto
Akurasi : 1� groups at 100 yard (93m) dengan ketepatan (1moa)
Pengguna : Den 88 AT Polri
STEYR SSG-69
Steyr Mannilicher MOD SSG-69 bolt Action kaliber 7,62 x 51mm diproduksi oleh steyr Daimter puch, swis, sudah menjadi sniper standar AD Austria
Kaliber : 7,62 x 51 mm
Laras : 650 mm
Berat : 6,82 kg
Sistem : bolt Action
Alat bidk : teleskop
Pengguna : Yonif Linud 328
SIG SG 550
Dibuat oleh SAN Swiss ARMS (sekarang anggota dari grup SIGARMS). Sniper SG 550 sangat cocok untuk penembakan jarak menengah dan digunakan oleh polisi antiteror. Karena sangat mudah di operasikan dan mempunyai akurasi yang baik.
Nama : SG-550
Kaliber : 5.58 mm Nato (.223 Rem)
Sisitem : Gas, semi-auto
Laras : 650 mm
Berat : 7,02 kg
Panjang : 1.130 mm
Magasin : 5,20,30
Pengguna : Marinir